Turikale, MAROSnews.com – Operasi Ketupat untuk pengawalan arus mudik dan arus balik lebaran tahun 2025 akan digelar pada 26 Maret mendatang.
Pelaksanaan operasi akan berlangsung selama 14 hari, dan berakhir pada 8 April.
Untuk pelaksanaan Operasi Ketupat di wilayah Maros, sebanyak 361 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri dan unsur terkait lainnya, akan dikerahkan untuk melakukan penjagaan di Pos Pengamanan (Pospam).
“Dari total 361 personel gabungan, 192 di antaranya personel kepolisian dari Polres Maros. Personel gabungan akan disebar pada 5 Pospam dan 1 Pos Terpadu,” kata Kapolres Maros, AKBP Douglas Mahendrajaya, Rabu (19/3/2025).
Kelima Pospam tersebut di antaranya, Pospam Bandara Sultan Hasanuddin di Kecamatan Mandai, Pospam PTB di Kecamatan Turikale, Pospam Pute di Kecamatan Lau , Pospam Bantimurung di Kecamatan Bantimurung dan Pospam Bengo di Kecamatan Cenrana.
Sedangkan untuk Pos Terpadu yang akan dijadikan sebagai pusat komunikasi, koordinasi, kendali dan informasi (K3I) Operasi Ketupat 2025 berada di Grand Mall Kecamatan Mandai.
AKBP Douglas menegaskan Operasi Ketupat merupakan operasi kemanusiaan untuk memastikan rangkaian arus lebaran 2025 berjalan lancar dan kondusif.
“Kita berharap, selama pelaksanaan operasi ketupat ini dapat berjalan dengan lancar, sebab operasi ini adalah operasi kemanusiaan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya. (*)