Mandai, Marosnews.com – Mahasiswa KKN Universitas Muslim Maros (UMMA) menggelar lomba baca puisi untuk pelajar tingkat SMP. Pelaksanaan lomba mengangkat tema ‘perempuan’. Tema ini diambil sekaitan dengan peringatan hari perempuan yang jatuh pada 8 Maret 2022.
Lomba baca puisi ini merupakan salah satu program kerja mahasiswa KKN UMMA Gelombang 5 yang berposko di Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros.
Menaggapi pelaksanaan lomba baca puisi di wilayahnya, Lurah Bontoa Ilham Halimsyah mengaku mengapresiasi kegiatan yang digelar mahasiswa KKN UMMA tersebut. Menurutnya, lomba baca puisi merupakan bagian dari gerakan literasi yang digalakkan Pemerintah Kabupaten Maros.
Selain itu kata Ilham Halimsyah, lomba baca puisi juga menjadi wadah untuk mengembangkan minat dan bakat pelajar dalam seni sastra.
“Kami sangat mengapresiasi mahasiswa KKN UMMA yang telah ikut serta menggerakkan literasi melalui lomba baca puisi,” ucapnya.
Dalam kegiatan ini, Mantan Sekertaris Lurah (Seklur) Soreang itu turut tampil membacakan puisi di atas mimbar. Ia membacakan puisi berjudul ‘Surat Dari Ibu’ karya Asrul Sani. Penampilannya pun memukau para peserta dan tamu undangan yang hadir.
Dalam lomba baca puisi ini, peserta dari SMPN 5 Mandai, Arzeti Azzahra, keluar sebagai juara 1, juara 2 juga dari SMPN 5 Mandai, yakni Nurul Annisa dan juara 3 dari SMP PGRI, Ahmad Amar Ma’ruf.
Adapun juri yang terlibat dalam lomba baca puisi yakni Sarnawiah (Penulis dan Penyair Puisi), Nurcaya (Pemerhati Seni Muda), Abd. Kadir Firman (Andalan Binawasa Kwartir Ranting Mandai).
Ilham Halimsyah Penggiat Sastra
Ilham Halimsyah mengungkapkan bahwa dirinya selama ini juga penggiat sastra. Sejak mahasiswa puisi-puisi karyanya terpublikasi di banyak media, bahkan ada yang dibukukan, di antaranya dalam buku antologi puisi ‘Mimbar Penyair Makassar’, Forum Sastra Kepulauan dan Antologi Penyair Maros ‘Kalubampa’.
Puisinya juga termuat dalam buku ‘Hujau Kelon dan Puisi’ terbitan penerbit buku Kompas. Terbaru, profilnya juga dimuat dalam buku ‘Apa dan Siapa Penyair Indonesia’ terbitan Yayasan Hari Puisi Indonesia.
Ilham juga menjelaskan tampil di mimbar lomba baca puisi mahasiswa KKN UMMA menjadi nostalgia puisi baginya, pasalnya ia mulai sering baca puisi sejak SD dan SMP.
