Turikale, Marosnews.com – Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Makassar, Hardaningsih bersama jajaran melakukan audiensi dengan Bupati Maros AS Chaidir Syam di ruang rapat Kantor Bupati Maros, Jumat (4/6/2021).

Dalam pertemuan tersebut Chaidir Syam didampingi ketua Tim Penggerak PKK Maros, Ulfiah Nur Yusuf.

“Kami sangat senang BBPOM hadir mensosialisasikan dan membantu pengawasan obat dan makanan di Kabupaten Maros,” ungkap Chaidir.

“Melihat potensi wisata yang ada di Kabupaten Maros, kita perlu untuk menjaga kebersihan dan keamanan makanan. Banyak dari wisatawan yang mengincar makanan yang sehat jika berkunjung ke tempat wisata.”

“Jika ada wisatawan yang datang, mereka akan lebih merasa aman terhadap apa yang mereka konsumsi jika ada logo dari BBPOM,” lanjut Chaidir.

Sementara Kepala BBPOM Makassar, Hardaningsih menyampaikan terkait Inpres No.3 Tahun 2017 Tentang Peningkatan Efektifitas Pengawasan Obat dan Makanan.

“Ada tiga program Nasional BPOM yang kami harap pemerintah Kabupaten Maros bisa turut membantu,” tutur hardaningsih.

Sebelumnya pihak BBPOM telah melakukan audiensi ke beberapa kabupaten. Program Nasional yang dibahas yakni Pasar pangan Aman berbasis komunitas. Titik yang ditunjuk untuk Kabupaten Maros sendiri yakni Pasar Tramo.

Program Nasional selanjutnya yang dibahas adalah gerakan keamanan pangan desa dan pangan jajanan anak sekolah di Kabupaten Maros. Untuk program ini butuh kerjasama dengan Kadis Pendidikan juga beberapa OPD yang terkait.

Terkait Pembentukan koordinasi sesuai Permendagri No. 41 Tahun 2018 tentang peningkatan koordinasi, pembinaan, dan pengawasan obat dan makanan. Berdasarkan Permendagri ini, Hardaningsih mengharapkan sinergi dan dukungan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Maros terhadap pengawasan obat dan makanan serta pelaksanaan Program Nasional di Kabupaten Maros.