Katanya, tim yang dikirimkan ini adalah tim terbaik yang sudah melalui pendidikan khusus diklat sar and rescue dengan dilengkapi perlengkapan yang dibutuhkan saat di lapangan.

“Kami kirim enam orang. Tapi biasanya pasti yang lepas piket ini selalu menyusul. Begitu pasti. Karena panggilan kemanusiaan. Jiwanya terpanggil untuk menolong,” sebutnya.

Hingga berita ini diturunkan, Hasanuddin mengatakan posisi terakhir timnya belum sampai pada titik lokasi pencarian disebabkan macet parah pada tanjakan sebelum Bantimurung.

“Jadi masih antri untuk ke lokasi. Aksesnya belum normal. Kalau bukan larut malam mungkin Subuh baru sampai,” tuturnya.

Ia juga menambahkan semangat timnya ini bukan hanya dari panggilan jiwa namun adanya support penuh dari Pemerintah Kota Makassar yang selalu menjadi penyemangat saat ada kejadian bencana baik di dalam kota Makassar maupun di luar kota Makassar.

“Kita berharap situasi segera kondusif dan tim selalu dalam lindunganNya,” harapnya.