Bontoa, Marosnews.com – Keberadaan kawasan Mangrove sangat penting untuk menjaga ekosistem perairan antara laut, pantai dan darat.

Perhatian terhadap kawasan itu terlihat dari pelaksanaan Jambore Mangrove Se-Sulawesi Selatan yang dilaksanakan Senin 26 Juli 2021 di Desa Ampekale Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros.

Bupati Maros Chaidir Syam hadir untuk membuka kegiatan yang dilaksanakan puluhan komunitas dan lembaga yang terdiri dari unsur pemerhati lingkungan dan berbagai ormas lain.

Chaidir Syam mengatakan dalam Jambore Mangrove itu dilakukan penanaman 50 ribu bibit mangrove. Ia juga mengingatkan agar masyarakat jangan menganggap remeh dan main-main persoalan mangrove, karena sudah ada undang-undangnya sehingga perusak mangrove bisa dikenakan pidana.

Ia pun berterima kasih atas pelaksanaan jambore yang digelar di Pesisir Bontoa itu karena hal tersebut juga sangat bermanfaat untuk generasi yang akan datang.

Tema jambore “Kolaborasi Menjaga Kelestarian Mangrove Sebagai Benteng Pesisir Sulsel” dilaksanakan sekaligus untuk memperingati Hari Mangrove sedunia yang serentak digelar di 10 kabupaten di Sulsel.