Tanralili, MAROSnews.com – “Sekuat apapun manusia berencana tapi pada akhirnya tuhanlah yang menentukan,”. Hal ini disampaikan anggota DPRD Maros, Hj. Haeriah Rahman, saat sosialisasi kampanye pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Maros, Chaidir Syam dan Muetazim Mansyur, di Desa Lekopancing, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros, Senin (07/10/2024).

Dalam sosialisasi ini, Haeriah Rahman menegaskan bahwa tak ada rekayasa dalam penggantian Calon Wakil Bupati Bupati.

Dia menyebut bahwa gagalnya Suhartina Bohari menjadi Calon Wakil Bupati mendampingi Chaidir Syam itu di luar rencana.

“Betul-betul pak Chaidir Syam itu sangat menginginkan berpasangan dengan ibu Hj. Suhartina Bohari. Tapi pada akhirnya, kita hanya bisa berencana, tapi tuhanlah yang menentukan,” katanya.

Lebih lanjut, Haeriah menjelaskan bahwa saat pengumuman dari KPU Maros yang menyatakan bahwa Suhartina Bohari tidak memenuhi syarat (TMS) berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan, Chaidir Syam hanya diberi waktu tiga hari untuk mengusulkan calon pengganti.

“Begitu ada pengumuman TMS, KPU hanya memberi waktu tiga hari untuk mengusulkan calon pengganti. Kalau tidak ada calon pengganti, maka tidak ada Pilkada di Maros,” jelasnya.

Dalam waktu tiga hari itu kata Haeriah melanjutkan, merupakan hal yang sangat merepotkan, karena sembilan partai politik (parpol) mengusulkan Calon Wakil Bupati.

“Saat pengusulan semua parpol mengusulkan Calon Wakil Bupati, repot pak Chaidir Syam kalau salah satunya diambil. Satu diambil yang satu keberatan, sementara KPU hanya memberi waktu tiga hari,” tuturnya.