Semarang, Marosnews.com – Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama Menteri Koperasi UMKM Teten Masduki, meresmikan Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (PLUT KUMKM) secara serentak di 5 daerah di Indonesia, termasuk Kabupaten Maros.
Acara peresmian digelar di Kota Semarang 27 Desember 2022 lalu, dan turut dihadiri Bupati Maros H.A.S. Chaidir Syam. PLUT KUMKM ini dihadirkan untuk mendorong kemajuan UMKM dan Koperasi di berbagai daerah di Indonesia.
Bupati Maros Chaidir Syam mengatakan PLUT KUMKM merupakan program pemerintah untuk memberikan layanan pemdampingan usaha serta pemberdayaan koperasi secara terpadu dengan berbasis teknologi dari hulu ke hilir.
“Dengan PLUT KUMKM ini kita ingin hadirkan rumah yang nyaman bagi semua pelaku UMKM di Kabupaten Maros. Salah satu layanannya itu memberikan pendampingan usaha,” katanya, Selasa (3/1/2023).
Selain pendampingan usaha layanan baru di bawah Dinas Koperasi Perdagangan dan KUMKM itu, juga akan melayani pendaftaran usaha pada sistem perizinan berusaha. Sekaligus, pelatihan teknis dan manajemen.
“Di PLUT ini juga kita akan melayani pemenuhan sertifikasi dan standarisasi produk UMKM agar bisa masuk ke pasar-pasar modern yang memang telah memiliki standar produksi secara ketat,” lanjutnya.
Tak hanya itu saja, dengan PLUT KUMKM kata Chaidir, juga bisa memberikan pelayanan promosi hingga pemasarannya. Bahkan, Pemerintah juga akan membantu pengembangan melalui jejaring kemitraan lintas sektoral.
Dengan kehadiran layanan baru di Pemkab Maros itu, Bupati Maros pun berharap agar sektor UMKM dan Koperasi bisa tumbuh berkembang lebih pesat lagi.
“Semua layanan dan konsultasinya gratis. Olehnya kita ingin agar UMKM dan Koperasi kita tumbuh pesat kedepan. Tentunya digawangi oleh anak muda kita yang produktif,” ujarnya.
Sementara itu Kadis Koperindag dan UMKM, Towadeng menyebutkan, gedung PLUT yang berada di kawasan terminal PTB itu, akan segera beroperasi pada bulan januari ini. Semua prasarananya juga telah lengkap.
“Gedung dan sarana lainnya sudah lengkap, termasuk 5 orang tenaga konsultan yang telah kami seleksi juga akan bertugas di sana. Bulan ini akan kita mulai operasikan,” katanya.
Ia juga menjelaskan, seluruh layanan bagi pelaku UMKM di PLUT itu akan dilaksanakan secara gratis. Nantinya, tenaga konsultan akan mendapingi pelaku usaha yang ingin mengembangkan usahanya.
“Sekali lagi ini saya sampaikan semua pelayanannya gratis. Misalnya, desain kemasan sampai pemasarannya akan kita bantu. Tentnya dengan tenaga konsultan yang kita hadirkan itu,” pungkasnya.