Bandung, Marosnews.com – Bupati Maros H.A.S. Chaidir Syam melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) terkait digitalisasi kepegawaian bersama Wali Kota Bandung Yana Mulyana.

“Kota Bandung ini telah sukses menerapkan digitalisasi kepegawaian selama beberapa tahun. Makanya kita ingin mengadopsi sekaligus memodifikasi sistem mereka,” kata Chaidir Syam, Senin (02/01/2012).

Chaidir melanjutkan, program digitalisasi kepegawaian itu belum diterapkan sepenuhnya oleh daerah di Sulsel. Meski sudah ada Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) mengenai hal itu.

Ada beberapa hal yang nantinya akan diterapkan oleh Pemkab Maros dalam proses digitalisasi itu. Seperti integrasi data kepegawaian yang masih amburadul hingga pada pelayanan dan penilaian kinerja kepegawaian.

“Kita yang awali di Sulsel ini. Jadi nanti penerapannya sudah serba digital. Mulai dari mengurus cuti pegawai hingga pada penilaian kinerja mereka secara personal,” paparnya.

Kedepan, kata Chaidir Syam, Badan Kepegawaian Daerah tidak lagi membuka pelayanan offline bagi para pegawai. Semua kebutuhan akan dilayani melalui sebuah aplikasi yang terintegrasi secara sistem, tergantung kebutuhan pegawai itu.

Selain itu, dengan digitalisasi kepegawaian, kinerja personel di setiap OPD akan terlihat dengan adanya break down atau penjabaran target kinerja dari mulai kepala dinas hingga ke level terendah.