Turikale, Marosnews.com – Sebanyak 70 orang personel TNI dari Kodim 1422 Maros, menjalani vaksinasi Covid-19 tahap dua di Aula Makodim Maros, Rabu pagi (03/03/21).
Komandan Kodim 1422 Maros Letkol Inf Budi Rahman mengatakan total 225 personel Kodim 1422 Maros akan akan menerima vaksinasi sinovac, namun ditahap awal ini hanya 70 orang.
“Untuk tahap awal ini 70 orang personel yang divaksin, tapi sebelumnya anggota terlebih dahulu melewati proses tahap screening”, terang Budi Rahman.
Baca juga : 670 Personel Polres Maros Akan Divaksin Bertahap
Lebih lanjut, Budi Rahman mengemukakan, untuk lingkup kodim sendiri, fokus vaksinasi adalah personel Bintara Pembina Desa (Babinsa). Perwira berpangkat dua bunga ini menyebutkan, para personel Babinsa kerap bersentuhan langsung dengan masyarakat sehingga mendapatkan prioritas vaksinasi.
“Yang kita utamakan personel babinsa. Hal ini sesuai perintah Panglima TNI”, jelasnya.
Lebih jauh, Budi Rahman menjelaskan vaksinasi Covid-19 bagi prajurit TNI wajib dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah, guna mencegah penyebaran virus corona serta untuk meningkatkan imunitas prajurit.
Sementara itu Salah seorang personel Babinsa Kodim 1422 Maros, Serda Yusuf mengatakan dirinya fobia dengan jarum suntik, namun karena ia adalah seorang prajurit TNI dan ingin membantu program pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19, maka ia pun bersedia divaksin.
Baca juga : Spesialis Curanmor Dibekuk Tim Jatanras Polres Maros
” Sejak kecil saya takut dengan jarum suntik, makanya tadi pas mau divaksin agak sedikit khawatir, tapi ternyata setelah jarum suntik menancap dilengan kiri saya, tak ada rasanya sama sekali”. ujar Yusuf sembari bergurau.
Setelah mendapat suntikan vaksin, Serda Yusuf pun mengaku akan melakukan sosialisasi vaksin kepada masyarakat di wilayahnya agar tak perlu ragu karena vaksin Covid-19 aman. (Fhm)