Menanggapi hal ini, Wabup Suhartina berjanji akan menyampaikan aspirasi masyarakat ke tingkat yang lebih tinggi.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi terbaik yang tidak merusak kawasan UNESCO namun tetap memenuhi kebutuhan warga,” katanya.
Kawasan Leang-Leang dikenal dengan formasi karstnya yang unik dan merupakan bagian dari warisan dunia UNESCO.
Kunjungan ini diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kawasan karst Leang-Leang dan menemukan solusi pembangunan yang tidak merusak lingkungan.
Pemerintah Kabupaten Maros berkomitmen untuk melestarikan kawasan ini dan memastikan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Dengan langkah ini, diharapkan aktivitas tambang ilegal dapat diminimalisir dan Leang-Leang tetap menjadi warisan dunia yang dapat dinikmati oleh generasi mendatang,” tutup Hj Suhartina. (***)
Edr:Br
