Bantimurung, MAROSnews.com – Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang menerjang Kabupaten Maros dalam dua hari terakhir ini, 5-6 Desember 2024.

Kondisi ini menyebabkan pohon tumbang hingga plafon sekolah roboh.

Khusus plafon sekolah roboh ini terjadi SDN 1, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros. Beruntung tidak ada korban jiwa karena saat kejadian proses belajar mengajar tidak berlangsung.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros, Andi Patiroi mengatakan, runtuhnya plafon salah satu koridor sekolah ini diperkirakan terjadi Kamis Malam (05/12/2024) saat angin kencang melanda beberapa wilayah di Maros.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, karena diperkirakan itu terjadi kamis malam,” katanya kepada wartawan.

Patiroi memperkirakan plafon yang runtuh ini sepanjang 6 meter, dan lokasinya berada di depan kelas.

“Plafonnya terbuat dari gypsum, jadi mungkin air hujannya merembes dan ini yang membuat plafonnya roboh,” ujarnya.

Dia menjelaskan, bangunan sekolah ini memang sudah lama. Usianya sekitar 10 tahun.

Dengan adanya insiden ini, Patiroi meminta kepada seluruh siswa dan guru untuk tetap waspada.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 1 Pakallu, Ratnawati Dewi mengatakan, insiden rubuhnya plafon merupakan kali kedua. Sebelumnya juga sudah terjadi beberapa waktu lalu.

“Sebelumnya, plafon yang roboh terjadi di koridor lantai II depan kelas V. Kejadian hari ini merupakan yang kedua. Terjadi di depan kelas II dan III, Sepanjang kurang lebih 6 meter,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi kejadian ini tidak terulang lagi, maka Kepala Sekolah meminta plafon yang masih utuh, untuk diikat. (*)