“Harta, rumah mewah dan kendaraan mewah ini hanya sementara, tidak dibawa mati. Kecintaan terhadap nabi yang lebih utama, jangan melebihi siapapun,” tuturnya.

Peringatan maulid di pesantren H. Ranreng Intan ini dirangkaikan dengan berbagai kegiatan yang ditampilkan para santri/santriwati, seperti ceramah, sambung ayat, tradisi angngaru dan berbagai pertunjukan lainnya.

Selain itu juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada santri/santriwati berprestasi. Penyerahan penghargaan diserahkan langsung oleh Calon Bupati Maros Chaidir Syam dan anggota DPRD Sulsel Irfan AB. (***)