Turikale, MAROSnews.com – Semarak Hari Ikan Nasional (Harkanas) ke-12 tahun 2025 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros digelar dengan berbagai aksi, seperti pameran olahan ikan, makan ikan bersama, lomba mewarnai ikan untuk anak TK hingga pelepasan ekspor perikanan dan rumput laut, Jumat (21/11/2025). Kegiatan ini digelar di Lapangan Pallantikang, Kecamatan Turikale.
Khusus untuk aksi makan ikan bersama, kegiatan ini digelar sebagai upaya untuk memperkuat budaya konsumsi ikan di masyarakat. Sementara untuk pelepasan ekspor, pelaksanaannya melibatkan perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Maros. Total nilai ekspor dalam pelepasan ini sebesar Rp 54 miliar untuk periode 1-20 November 2025.
“Peringatan Harkanas ke-12 tahun 2025 ini melibatkan seluruh pemangku kepentingan di sektor perikanan, termasuk Balai Pengendalian Mutu. Beberapa kegiatan yang digelar dalam harkanas ini merupakan upaya untuk memperkuat budaya konsumsi ikan di masyarakat,” kata Bupati Maros Chaidir Syam.
Lebih lanjut, Chaidir Syam menjelaskan pelepasan ekspor yang nilanya Rp 54 miliar melibatkan perusahaan yang melakukan pengolahan produknya di Kabupaten Maros.
“Perusahaan pengekspor ini merupakan perusahaan yang mengelola ikannya di Maros, meski hasilnya berasal dari daerah lain,” jelasnya.
Sementara untuk kemampuan ekspor, Chaidir Syam mengungkapkan bisa dilakukan hingga tiga kali setahun. Hal ini karena ketersediaan bahan baku dan posisi Maros yang strategis dekat pelabuhan serta bandara.
“Namun terdapat tantangan lain. Kebijakan luar negeri yang kerap berubah membuat pengusaha kesulitan dengan persyaratan,” ucapnya.
Produk Unggulan Maros
Untuk produk unggulan Maros, Chaidir Syam mengungkapkan masih didominasi bandeng dan berbagai produk turunannya.
“Produk unggulan Maros masih ikan bandeng seperti bandeng tanpa tulang, bandeng asap, serta rumput laut dan udang,” sebutnya.
