MN, Maros – Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA613, tergelincir di Bandara Sultan Hasanuddin, Rabu (01/07/2020). Pesawat tergelincir sekitar pukul 18:56 WITA, saat akan lepas landas menuju Bandara Soekarno-Hatta di Jakarta.

Insiden tergelincirnya pesawat garuda tersebut sempat menyebabkan runway 21 Bandara Sultan Hasanuddin ditutup hingga pukul 24:00 WITA. Meski demikian, hal itu tidak terlalu berdampak terhadap operasional Bandara, hanya saja beberapa penerbangan berikutnya dialihkan ke runway 13-31 agar penerbangan tetap berjalan normal.

Pesawat Garuda yang tergelincir merupakan pesawat Airbus tipe 330-300 dengan nomor registrasi PK-GHD.  pesawat sendiri tidak banyak mengalami kerusakan yang berarti.

Pesawat membawa 24 penumpang dan 12 kru pesawat. Mereka berhasil selamat dan langsung dievakuasi ke terminal saat kejadian.

Vice President Corporate Secretary PT angkasa Pura 1 (Persero), Handy Heryudhitiawan menjelaskan insiden dengan cepat tertangani berkat kesigapan personel AMC dan ARFF Bandara Sultan Hadanuddin.

“Saat ini masih dilakukan investigasi untuk mengetahui penyebab tergelincirnya pesawat. Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Makassar tengah berkoordinasi dengan stakeholder terkait, terutama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk memastikan tindak lanjut penanganan insiden pesawat tersebut,” ujar Handy. (RLS)