Bantimurung, Marosnews.com – Tahun baru Islam adalah salah satu hari penting keagamaan yang banyak dirayakan umat muslim di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Di Indonesia tradisi menyambut tahun baru Islam cukup beragam dan memiliki keunikannya masing-masing di setiap daerah hingga pedesaan. Seperti tradisi Ma’peca yang dilakukan warga di Masjid Nurul Iman di Dusun Mangai, Desa Mangeloreng, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros.
Tradisi Ma’peca (membuat bubur) digelar setiap tahunnya oleh warga Dusun Mangai saat menyambut tahun baru Islam. Selanjutnya bubur dibawa ke masjid untuk dimakan bersama setelah melakukan salat berjamaah, lalu dilanjutkan dengan kegiatan ceramah yang bertujuan menjalin kerukunan seluruh masyarakat.
Menurut salah seorang warga setempat, tradisi Ma’peca sering dilakukan saat menyambut tahun baru Islam.

“Tradisi Ma’peca ini digelar setiap tahunnya, rangkaian kegiatannya diisi dengan ceramah agama dengan tujuan untuk refleksi diri selama berdiam di masjid. Masyarakat juga bisa memperbanyak ibadah saat di masjid, seperti melakukan salat sunnah, salat fardhu berjamaah dan juga memperbanyak zikir,” kata H.M. Rustam, salah seorang warga Dusun Mangai, Kamis (27/07/2023).
Hadir dalam kegiatan ini penyambutan tahun baru Islam di Masjid Nurul Iman H. Syamsuddin Anggota DPRD Kabupaten Maros Camat Bantimurung, Kapolsek Bantimurung, Kepala Desa Mangeloreng, Babinkamtibmas, tokoh masyarakat dan agama serta masyarakat setempat. (***)