Turikale, Marosnews.com – Polres Maros menggelar kebut vaksinasi selama bulan ramadan. Kegiatan yang bertajuk vaksinasi presisi ini digelar dengan mendirikan posko vaksinasi di dua masjid utama di Kabupaten Maros, yakni Masjid Al-Markaz Al Islami dan Masjid Agung Ar-Rahman.

Pendirian posko vaksinasi di dua masjid utama tersebut mulai dibuka sejak Selasa (5/4/2022). Pendirian posko bertujuan untuk memberikan pelayanan vaksinasi gratis kepada masyarakat secara umum dan jemaah salat tarawih.

“Saat ini kita berada di bulan ramadan dan pemerintah sudah mengumumkan bahwa aktivitas ramadan tahun diberlakukan normal, maka penting bagi kita untuk kebut akselerasi vaksinasi kepada masyarakat,” ujar Kapolres Maros AKBP Fatur.

“Selama ramadan kami mendirikan posko vaksinasi di dua tempat saja, yakni di Masjid Al-Markaz Al Islami Kabupaten Maros dan Masjid Agung Ar-Rahman. Harapannya agar para jemaah yang belum melakukan vaksinasi atau belum vaksin lengkap bisa tetap kita layani,” tambahnya.

Untuk target vaksinasi, AKBP Fatur mengungkapkan sebanyak 500 sampai 1.000 dosis setiap harinya.

Dengan adanya kebijakan pemerintah terkait aktivitas normal di bulan ramadan tersebut, AKBP Fatur mengemukakan akan mengoptimalkan akselerasi vaksinasi dosis tiga atau booster. Menurutnya, dengan terlaksananya percepatan vaksinasi booster, maka hal itu akan meningkatkan imunitas ataupun kekebalan masyarakat terhadap virus Covid-19.

“Jika memiliki kekebalan dan tingkat imunitas dengan vaksinasi booster, masyarakat akan semakin aman dan tenang ketika menjalani seluruh rangkaian aktivitas di bulan ramadan hingga perayaan Hari Raya Idul Fitri mendatang,” bebernya.

Pentingnya vaksinasi dosis dua dan tiga

Pada kesempatan ini, Kapolres Maros AKBP Fatur juga mensosialisasikan atau mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya melengkapi vaksinasi. Dia menyampaikan, apabila warga telah melengkapi vaksinasi di dosis dua, maka akan memiliki kekebalan terhadap Covid-19 sekira 60 hingga 70 persen.

Sedangkan, masyarakat yang melanjutkan dengan suntikan dosis tiga atau booster, maka kekebalan imunitas terhadap virus corona akan meningkat sebesar 90 persen.

“Kita akan dorong bagaimana bisa mempercepat vaksinasi booster agar masyarakat mendapatkan imunitas kekebalan minimal 90 persen. Dan ini terus menerus harus kita lakukan,” tutup Fatur.