Mandai, Marosnews.com – Sempat dinyatakan padam, kebakaran kembali terjadi di toko Al-Fathir pada Senin malam (20/02/2023).

Berdasarkan pantauan marosnews.com di lokasi, api tampak berkobar pada pukul 19.15 wita. Tak terlihat adanya petugas Damkar yang siaga di lokasi saat api mulai berkobar.

Sebelumnya, toko grosir pecah belah itu terbakar pada Minggu sore (19/02/2023). Api berhasil dikendalikan setelah petugas Damkar Maros turun ke lokasi melakukan pemadaman. Tapi kondisinya belum benar-benar padam.

Pada Senin pagi (20/02/2023), api kembali berkobar. Petugas Damkar Maros pun dibuat kewalahan.

Armada Damkar Makassar, Pangkep, Bosowa, Auri dan Angkasa Pura dikerahkan untuk membantu proses pemadaman.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Maris Jufri mengatakan, untuk memadamkan api tersebut, Damkar Maros harus dibantu oleh Pemdam Kebakaran dari Kabupaten Pangkep dan Kota Makassar.

“Ada beberapa mobil pemadam kebakaran yang diturunkan. Kita juga mendapatkan bantuan mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Pangkep, Makassar, Angkasa Pura, PT Semen Bosowa, dan Auri,” ujarnya kepada awak media, Senin (20/2/2023).

Dia merinci, jumlah armada Damkar yang diturunkan berjumlah sekitar 38 mobil pemadam.

“Jumlahnya 38 kendaraan. 11 mobil pemadam dari Maros, 20 dari Makassar, 3 dari Pangkep, 3 dari Angkatan Udara, 1 dari Semen Bososwa,” terangnya.

Dengan jumlah tersebut kata dia, sekitar 300 lebih personel yang diturunkan.

“Kalau ditotal seluruh personil yang kita turunkan lebih dari 300 orang. Karena selain memadamkan api, mereka juga membantu warga evakuasi barang-barang yang bisa diselamatkan,” urainya.