Marosnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros terus berupaya menurunkan angka kematian ibu (AKI) serta angka kematian bayi (AKB).
Komitmen itu diimplementasikan dalam pelaksanaan Pustu Prima dengan sasaran siklus hidup di 14 kecamatan se-Kabupaten Maros dalam rangka screening lebih awal ibu hamil, balita, bayi, remaja, usia produktif hingga lansia.
Hal itu dipaparkan Bupati Maros Chaidir Syam dalam diskusi Desiminasi Hasil Program dan Dukungan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer yang digelar Kementerian Kesehatan RI bekerja sama dengan USAID MOMENTUM dan Pemprov Sulsel di Hotel Sheraton Four Points, Jumat (29/09/2023).
Chaidir Syam menjelaskan pihaknya saat ini juga meningkatkan kolaborasi semua stekholder yang ada di kabupaten, kecamatan hingga ke Desa/Kelurahan dalam menurunkan AKI dan AKB.
Selain itu, mantan Ketua DPRD Maros itu juga mengungkapkan terdapat peningkatan sarana prasarana dan alat kesehatan serta sistem pelayanan yang lebih responsif demi pencegahan lebih dini.
“Selain di Posyandu, sarana prasarana dan alkes rumah sakit rujukan juga terus dimaksimalkan termasuk dalam hal pelayanan kesehatan,” jelasnya.
Chaidir Syam pada kesempatan ini mengaku menyambut baik dan siap berkolaborasi dengan program USAID MOMENTUM karena merupakan serangkaian program yang bertujuan untuk mempercepat penurunan angka kematian dan kesakitan ibu, bayi baru lahir, dan anak.