Untuk penanganan stunting di Kecamatan Bantimurung, Zulkifli menekankan agar fokus utamanya diarahkan pada peningkatan akses gizi seimbang melalui penyediaan posyandu yang aktif dan pemberian gizi tambahan bagi ibu hamil dan balita.
“Penyuluhan rutin untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pola asuh dan kebersihan lingkungan juga perlu diperkuat. Dalam konteks ini pemerintah desa (pemdes) harus dilibatkan dalam memastikan sanitasi dan air bersih tersedia di setiap rumah tangga, guna mendukung kesehatan anak secara menyeluruh,”bebernya.
Sementara Camat Bantimurung, Muh. Aris yang turut hadir dalam rakor ini menyatakan komitmennya dalam mendukung upaya penurunan stunting di wilayahnya.
“Kami akan memastikan bahwa setiap rumah tangga di Bantimurung memiliki akses ke sanitasi yang layak dan air bersih. Selain itu, monitoring berkala terhadap pertumbuhan anak akan terus kami lakukan dengan melibatkan tenaga kesehatan setempat, agar intervensi yang dilakukan tepat sasaran dan dini,” ujar Aris. (***)