Turikale, MAROSnews.com – Sebanyak 50 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk para tenaga perpustakaan, pustakawan hingga pegiat literasi mengikuti Bimbingan Teknis Literasi Informasi di Creative Centre Perpustakaan Daerah Maros, Kecamatan Turikale, Kamis (24/4/2025).
Kegiatan yang digelar oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maros ini merupakan langkah nyata dalam upaya untuk meningkatkan literasi masyarakat. Tiga pemateri yang berkompoten di bidangnya dihadirkan, mereka adalah Pustakawan Unhas, Dr. Iskandar S. Sos., MM, Dosen Ilmu Perpustakaan UIN Makassar, Nasrullah, S.Ip., M.Ip, dan Ketua TBM Sulsel, Muh. Galang Pratama, SH., M.H.
Ketua Panitia, Irham Bijaksana dalam laporannya menyampaikan bahwa dasar pelaksanaan kegiatan ini mengacu pada Peraturan Perpusnas Nomor 12 Tahun 2024 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Non Fisik, dan SK Bupati Maros Nomor 643/KPTS/000.4.6.3/III/2025 Tentang Sosialisasi Pembudayaan Kegemaran Membaca pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maros.
“Kegiatan ini memiliki tiga tujuan. Pertama meningkatkan pemahaman peserta terhadap konsep literasi informasi. Kedua membekali peserta dengan keterampilan mengakses, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi secara bijak. Ketiga mendorong penggunaan sumber informasi yang kredibel dan terpercaya dalam lingkungan akademik dan profesional,”ujar Irham.
Sementara Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Maros, Dr. Fitri Adhicahya mengatakan di tengah derasnya arus informasi digital saat ini, kemampuan dalam mengakses, memahami, serta memverifikasi informasi menjadi sangat penting.
“Literasi informasi bukan sekadar kemampuan membaca, tetapi juga kecakapan untuk membedakan mana informasi yang valid, relevan, dan dapat dipercaya, serta bagaimana informasi itu digunakan secara etis dan bertanggung jawab,” ujar Fitri dalam sambutannya.
Fitri berharap kegiatan bimtek ini dapat membekali peserta dengan pemahaman mendalam tentang literasi informasi, serta meningkatkan kemampuan analisis dan evaluasi terhadap informasi yang beredar.
“Dan tentunya memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat literasi dan edukasi masyarakat.
Di akhir sambutannya, kepada para peserta bimtek, Fitri berharap agar mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh, dan nantinya dapat mengimplementasikan pengetahuan yang didapatkan dalam lingkungan kerja maupun sosial masing-masing.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen kita bersama untuk mewujudkan masyarakat Maros yang literat, cerdas, dan siap menghadapi tantangan era digital,” pungkasnya. (*)
