Mandai, Marosnews.com – Bupati Maros memantau langsung kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bontoramba di Kecamatan Mandai, Maros, Jumat (18/3/2022).
Chaidir Syam menjelaskan sengaja meninjau langsung lokasi TPA untuk melihat langsung kondisi terkini di lapangan. “Ternyata memang kondisi TPA ini sudah overload (kelebihan kapasitas),” ungkapnya.
Untuk rencana kedepannya, mantan Ketua DPRD Maros itu mengungkapkan akan segera melakukan perluasan TPA dalam waktu dekat.
” Jadi untuk rencana perluasan TPA ini, perencanaan anggarannya sekitar 1-2 miliar. Tambahannya satu hektar,” ungkapnya.
Untuk target perampungan sendiri, Chaidir Syam mengungkapkan akan berupaya maksimal merampungkan perluasan TPA tahun ini (2022).
“Tahun ini pembebasan lahan ditargetkan rampung, sehingga tahun depan bisa mulai memperbaiki TPA kita secara fisik,” ujarnya.
Chaidir Syam menilai saat ini sampah merupakan hal yang perlu mendapatkan perhatian khusus, makanya berbagai carapun ditempuh agar persoalan sampah di Kabupaten Maros bisa dikelola dengan baik. Ia juga mengajak masyarakat untuk melakukan pengolahan sampah.
“Yang sedang diupayakan juga adalah kita ingin mengubah cara berpikir masyarakat, dulu prinsip masyarakat, dikumpulkan lalu dibuang, sekarang kita akan sosialisasikan agar sampah tersebut bisa diolah atau didaur ulang,” bebernya.
Sebelumnya, belum lama ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros telah melakukan melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama PT Parametrik Pilar Utama terkait pengelolaan sampah.
Dengan MoU tersebut, nantinya pengelolaan sampah akan menempuh alur baru. Tidak semua dikirim ke TPA. Sebagian akan diolah menjadi energi listrik.
Selain itu, hal lain untuk mengurai persoalan sampah di Maros, Chaidir Syam mengungkapkan akan menghadirkan Bank Sampah di setiap desa.
