MN, Maros – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maros, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) selama 5 hari, 26 – 30 Agustus 2020. Kegiatan ini dibuka langsung Wakil Bupati Maros, Andi Harmil Mattotorang.
Kegiatan ini digelar untuk meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM), guna meningkatkan kreativitas dan mengurangi kemiskinan informasi.
Selain itu, poin lainnya terkait Bimtek tersebut yakni untuk memperkuat peran dan fungsi perpustakaan, agar tidak hanya sekedar dijadikan tempat penyimpanan dan peminjaman buku saja, tetapi juga menjadi wahana pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat.
Pelaksanaan Bimtek mengangkat tema “Strategi Pengembangan Perpustakaan dan Teknologi Informasi Komunikasi (SPP dan TIK)”. Kegiatan digelar di aula mini Perpustakaan Daerah, Jl. Langto Dg. Pasewang No.4 Maros.
Sebanyak 30 peserta perwakilan dari 13 Desa mengikuti kegiatan ini.
Kasi Pengembangan Sumber Perpustakaan, Sitti Shaleha mengatakan Bimtek merupakan wujud pemberdayaan perpustakaan sebagai pusat kegiatan masyarakat berbasis Ingklusi Sosial.
Master Trainer Nasional Program Transformasi Berbasis Ingklusi sosial, Irsan menjelaskan bahwa di era pandemi Covid-19 seperti saat ini, teknologi informasi merupakan solusi paling efektif dalam berbagai aspek kegiatan masyarakat.
Irsan menilai salah satu hal penting yang perlu mendapat perhatian, yakni kehadiran Perpustakaan Desa sebagai pusat informasi di Desa. Menurutnya, keberadaan Perpustakaan Desa harus dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, seperti komputer dan layanan internet. Ini bertujuan agar masyarakat tetap bisa mengakses informasi meski di tengah pandemi seperti saat ini.
Sementara itu, pemateri lainnya, Burhanuddin mengatakan, Perpustakaan Daerah Maros harus membuka kembali ruang serta memfasilitasi Masyarakat yang Ingin melaksanakan kegiatan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.
