MN, Maros – Tren pasien positif Covid-19 yang sembuh di Kabupaten Maros terus meningkat, sudah mencapai 60 persen. Kondisi inilah yang membuat Pemerintah Kabupaten Maros akan memberlakukan new normal pada 8 Juni mendatang.

Hal tersebut diutarakan langsung Bupati Maros, HM Hatta Rahman. Ia menjelaskan akan memberlakukan new normal karena perkembangan pasien positif Covid-19 yang sembuh terus meningkat.

“Jika melihat data yang ada, pasien positif Covid-19 saat ini sebanyak 61 orang, dan sudah ada sekitar 35 orang yang sembuh. Dengan angka ini, berarti jumlahnya pasien yang sembuh sudah mencapai 60 persen. Ini juga mendandakan status angka Reproduction Number (RO) sudah landai,” ungkapnya.

 Untuk pemberlakuan New Normal, Hatta Rahman mengemukakan, bukan hanya di tempat wisata, mall, hotel dan restoran. Tetapi juga untuk kawasan kuliner Pantai Tak Berombak (PTB) dan tempat ibadah.

“Tahapannya akan kita lakukan serentak. Kita berharap pemberlakuan new normal nanti bisa membuat ekonomi pulih kembali,” harapnya.

Namun untuk tahap awal, Hatta Rahman mengaku pihaknya terlebih dahulu akan melakukan sosialisasi, dan akan memberlakukan new normal pada 8 Juni mendatang.

Selain itu, Hatta juga menyebut jika perkantoran tidak lagi menerapkan Work From Home (WFH). Sehingga pemkab juga akan mulai memberlakukan sistem absensi elektronik deteksi wajah, bukan lagi Fingerprint,” paparnya.

Sementara itu, sekolah sendiri, Hatta Rahman mengatakan masih akan melakukan evaluasi, apakah memungkinkan dibuka atau ditunda.