Bantimurung, Marosnews.com – Kegiatan agrofair di Desa Alatengae, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, berlangsung sukses.
Kegiatan yang digelar PT Dharma Guna Wibawa (DGW) itu digelar dengan semarak dan disambut antusias para petani, Senin (10/07/2023).
Dalam pertemuan tersebut PT DGW mensosialisasikan 3 jenis produk yang baik untuk pertanian di Kabupaten Maros dan sekitarnya. Diantaranya Explore Max, Penalty50sc dan Spreader.
Untuk fungisida Explore Max dikenal sebagai salah satu obat penambah bobot padi, kualitas dari produk ini sudah banyak dibuktikan oleh para petani.
Keunggulan Explore Max sangat efektif dalam melindungi seluruh bagian tanaman dari serangan jamur, lebih ekonomis, memiliki efek yang mudah menembus jaringan tanaman yang kuat, membuat tanaman terlihat lebih hijau, lebih sehat, serta lebih tahan terhadap serangan penyakit. Serta tidak menimbulkan kerusakan pada tanaman.
Sementara untuk insektisida Penalty 50SC berfungsi mengusir hama seperti penggerek batang dan ulat penggulung daun. Penalty 50 SC ini memiliki bahan aktif Fipronil 50 G/L yang bersifat sistemik sehingga efektif mengendalikan hama kumbang tanduk. Insektisida ini merupakan zat pengatur tumbuh sistemik yang berbentuk suspensi berwarna putih.
Sedangkan Spreader adalah surfaktan pestisida yang mengandung bahan aktif perekat, perata dan penembus. Keunggulannya adalah meningkatkan daya rekat pestisida dan mencegah pencucian oleh air hujan.
Ketiga pestisida dari DGW ini dapat menjaga tanaman tetap sehat dan mengoptimalkan pembungaan sehingga keluar secara serempak pada tanaman malai lebih hijau dan sehat. Selain itu warna malai tanaman padi pengisian bulir yang lebih bernas dan menyeluruh sampai pangkal.
Dengan pengaplikasian yang baik dan benar, persentase gabah berisi lebih banyak, warna gabah lebih mengkilap dan kualitas gabah lebih baik. Efek lainnya yakni nendongkrak hasil pertanian sehingga meningkatkan dua kali lipat aplikasi permusim tanam padi.
Dengan adanya prodak dari PT.DGW bukan lagi menjual serta memasarkan, namun mempunyai kewajiban meningkatkan kesejahteraan para petani di Kabupaten Maros. (***)
